Bisnis sewa kamar atau kos-kosan adalah salah satu dari sekian banyak model bisnis properti dengan keuntungan yang menjanjikan. Maka dari itu bisnis yang satu ini menjadi salah satu primadona di mata para pebisnis atau investor konvensional.
Bisnis kos-kosan yang menjanjikan keuntungan modal (capital gain) yang sifatnya jangka panjang dan bisa mewariskan bisnis ini kepada anak cucu, membuat para pebisnis dan investor tak lagi ragu untuk memulai bisnis kos-kosan terutama di kota-kota besar yang dekat dengan kawasan perkantoran, pendidikan dan pusat perbelanjaan.
Kebutuhan kamar kos di kawasan tersebut biasanya cukup tinggi karena orang akan lebih memilih menyewa kamar kos yang dekat dengan lokasi tempat kerja atau kampus mereka, apabila rumahnya jauh dari lokasi tersebut.
Bagi Sobat yang ingin memulai bisnis kos tidak perlu merasa khawatir, tetapi jika masih ragu untuk memulainya, berikut beberapa kelebihan bisnis kos yang perlu Sobat ketahui:
Kelebihan Bisnis Kos-Kosan
1. Investasi Minim Risiko
Berbisnis kos-kosan bisa dikatakan minim rugi atau memiliki risiko yang rendah. Kenapa? Karena harga tanah dan bangunan atau properti cenderung stabil, meski akan terus mengalami peningkatan harga properti tidak segesit harga saham.
Harga properti tidak terlalu dipengaruhi oleh kondisi perekonomian negara, meski perekonomian tengah lesu tetapi harga properti akan tetap stabil. Kestabilan yang ditawarkan inilah yang membuat pebisnis kos-kosan bisa tidur nyenyak meski perekonomian tengah turun.
Terlebih jika Sobat menyewakan kos-kosan eksklusif, maka harga sewa bisa bersaing sehingga keuntungan yang akan diraup pun bisa semakin berlipat ganda.
2. Penghasilan Jangka Panjang Penghasilan akan terus mengalir selama rumah kos tetap berdiri kokoh dan kamar kos terisi semua. Jika rumah kos berada di lokasi yang strategis maka kemungkinan besar rumah kos akan terus terisi dan selama rumah kost terisi penuh, Sobat tinggal menikmati waktu sambil melakukan kegiatan lainnya. Namun mungkin memerlukan sesekali perawatan.
3. Minim Biaya Perawatan Keuntungan lainnya dari bisnis ini adalah karena bangunan senantiasa terawat dengan baik jika dibandingkan dengan rumah kontrakan. Penghuni kos biasanya usia muda, lajang atau pasangan muda sehingga bisa lebih terkontrol. Berbeda dengan rumah kontrakan yang biasanya penghuni belum tentu peduli dengan perawatan rumah.
4. Keuntungan Modal Tinggi Sebagai properti yang terus menghasilkan cuan, rumah kos tentu memiliki nilai jual kembali yang jauh lebih tinggi daripada nilai awalnya. Hal ini yang membuat bisnis kos-kosan sangat diminati para pembeli baru karena mereka memahami modalnya akan cepat kembali. Rumah kos juga merupakan investasi yang bisa diwariskan ke anak cucu nantinya.
5. Pendapatan Lainnya Jika penghasilan dari iuran kos dirasa masih kurang, mungkin Sobat bisa mencari keuntungan bukan hanya dari menyewakan kamar kos saja. Ada cara lain agar tetap bisa mendapat keuntungan lainnya dengan menyediakan layanan tambahan bagi para penghuni kos seperti jasa laundry dan catering.
Dalam sebuah bisnis, pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, untuk itu Sobat juga perlu mempertimbangkan kekurangan dari bisnis kos.
Kekurangan Bisnis Kos-Kosan
1. Kontrol Kos Secara Rutin Pemilik kos tentu harus mengontrol rumah kos secara rutin. Hal ini untuk memastikan semua peraturan-peraturan yang telah dibuat berjalan dengan baik, dengan harapan kos tetap bersih dan rapi atau penghuni tidak asal merubah isi bangunan dan interior di dalamnya.
2. Iuran Kos Telat Kondisi perekonomian setiap orang tentunya berbeda-beda, maka kadang kala terdapat penghuni yang telat membayar iuran kos ketika telah jatuh tempo. Belum lagi jika penghuni kos adalah Mahasiswa, karena mahasiswa belum memiliki penghasilan sendiri sehingga masih menunggu uang kiriman orang tuanya. Hal ini juga bisa saja dialami seorang karyawan, meski sudah memiliki penghasilan namun ada keperluan lain yang mendesak. Maka dari itu selaku pemilik kos harus memiliki aturan yang jelas dan tegas.
3. Potensi Rumah Kos Sepi Berbisnis pasti memiliki risiko entah karena salah strategi maupun karena rezeki yang kadang naik atau kadang turun. Bisnis rumah kos juga memiliki potensi sepi jika fasilitas yang menjadi daya tarik rumah kos sewaktu-waktu hilang, seperti kampus, perkantoran, dan pusat perbelanjaan.
Jika salah satu dari ketiga hal tersebut tutup atau berpindah ke tempat lain, bisa saja kos menjadi sepi. Untuk itu, perlu melakukan riset sebelum memulai bisnis kos minimal 20-30 tahun ke depan. Atau mungkin juga karena kurangnya perawatan sehingga rumah kos terlihat tidak menarik sehingga penghuni perlahan mulai meninggalkan untuk menyewa kos lain di sekitarnya.
Sobat, itulah kelebihan dan kekurangan yang tentunya harus diketahui sebelum memulai bisnis kos agar dapat berjalan dengan baik dan benar, sehingga mendapatkan keuntungan yang maksimal dan tentunya dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sobat, jika ingin mendapatkan penghasilan passive income dan rencana memulai bisnis kos kosan yang menguntungkan dan aman bisa lihat di sini
Comments